Peringatan Maulid Nabi Mengajarkan Teladan Rasulullah pada Anak-Anak

Peringatan Maulid Nabi Mengajarkan Teladan Rasulullah pada Anak-Anak TK Dharma Wanita, PAUD Tunas Mulia, SPS Pos PAUD Desa Pohkecik. Peringatan Maulid Nabi merupakan momen penting dalam sejarah Islam, yang tidak hanya dirayakan oleh orang dewasa tetapi juga dapat menjadi sarana pendidikan bagi anak-anak.

Peringatan Maulid Nabi diikuti oleh seluruh siswa TK, PAUD dan SPS Pos PAUD beserta orang tua. Digelar di Pendopo Balai Desa Pohkecik Kecamatan Dlanggu Kabupaten Mojokerto mulai pukul 07.00 – 11.00 WIB.

Melalui peringatan ini, anak-anak diajarkan untuk mengenal dan meneladani sifat-sifat mulia Nabi Muhammad SAW sejak dini. Salah satu cara terbaik untuk menyampaikan nilai-nilai ini kepada anak-anak adalah dengan menghadirkan kegiatan yang menarik dan edukatif.

Ibu Suci Rahayu sebagai guru TK Dharma Wanita Pohkecik menyampaikan cerita-cerita tentang kehidupan Rasulullah dalam bentuk yang mudah dipahami. Metode memudahkan anak-anak dalam memahami nilai-nilai Islam, meneladani kehidupan Rasullullah SAW, seperti kebaikan, kepedulian terhadap sesama, dan kerendahan hati.

Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya menghibur tetapi juga mendidik, sehingga anak-anak dapat belajar tentang ajaran Rasulullah dengan cara yang menyenangkan.

Melalui peringatan Maulid Nabi, anak-anak diajak untuk mengaplikasikan nilai-nilai keteladanan Nabi dalam kehidupan sehari-hari, seperti menghormati orang tua, tolong-menolong, dan bersikap ramah terhadap teman-temannya. Momen ini menjadi waktu yang tepat untuk menanamkan rasa cinta dan hormat terhadap Nabi Muhammad SAW dalam hati anak-anak.

Dengan demikian, peringatan Maulid Nabi tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga menjadi kesempatan untuk membentuk karakter mulia pada anak-anak sejak usia dini.

Dalam sambutannya, Bapak SIGIT ISTI DARMO, S.Pd, Kepala Desa Pohkecik, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang mengadakan acara peringatan maulid nabi. Mengenal dan meneladani sifat Rasulullah sejak dini dapat membentuk karakter anak, tegas beliau.